-->
  • Implementasi kurikulum


    Implementasi kurikulum adalah terjemahan kurikulum dokumen menjadi kurikulum sebagai aktivitas dan kenyataan. Implementasi merupakan suatu proses penerapan ide, konsep, kebijakan atau inovasi dalam suatu tindakan praktis sehingga memberikan dampak, baik berupa perubahan pengetahuan, keterampilan maupun nilai dan sikap ( Depag RI, 2004: 21). Disamping defenisi tersebut implementasi juga memiliki makna lain sebagaimana Kompri (2014: 171) mengutip beberapa pendapat ahli seperti Majone, yang mengemukakan implementasi sebagai evaluasi, Browne menyebut implementasi adalah perluasan aktivitas yang saling menyesuaikan, dan Mclaughlin berpendapat implementasi merupakan aktivitas yang saling menyesuaikan. Pengertian lain dikemukakan oleh Schulbart bahwa implementasi merupakan sistem rekayasa. Pengertian ini memperlihatkan bahwa kata implementasi bermuara pada aktivitas, adanya aksi, tindakan atau mekanisme suatu sistem. Ungkapan mekanisme mengandung arti bahwa implementasi bukan sekedar aktivitas, tetapi suatu kegiatan yang terencana dan dilakukan secara sungguh- sungguh berdasarkan acuan norma tertentu untuk mencapai tujuan kegiatan.

    Implementasi kurikulum sesuai dengan dokumen yang disiapkan tentu saja tidak mudah, dapat disimak pengalaman Fulan dan Park (1981) mengemukakan perencanaan untuk implementasi kurikulum selalu gagal karena beberapa alasan (1) perencanaan mengambil keputusan sementara ia tidak memahami dan menyadari situasi yang sedang dihadapi para pelaku implementasi; (2) perencana memperkenalkan perubahan tanpa menjelaskan cara untuk mengidentifikasi dan cara melakukan perubahan itu; dan (3) perencana tidak memahami nilai- nilai, ide, dan pengalaman- pengalaman yang penting bagi pelaku implementasi, dan lain sebagainya. (Sagala, 2012: 52).
  • You might also like

    No comments:

    Post a Comment

Flag Counter

Statistik